Pendidikan
adalah hal yang penting untuk kemajuan suatu bangsa ,untuk menjadi bangsa yang
maju tentu merupakan cita-cita setiap negara di dunia.pendidikan merupakan
proses melahirkan generasi penerus yang berkualitas.Indonesia adalah salah satu
negara berkembang yang masih mempunyai masalah dalam dunia pendidikan.
Masalah
pendidikan masing sering kita jumpai diberbagai daerah.Baik secara langsung
maupun melalui media elektronik,seperti televisi,HP,dan lain
sebagainya,seharusnya seluruh anak indonesia mendapatkan hak pendidikan.seperti
dalam UUD 1945,pada alinea ke 4.salah satunya yang berbunyi "Mencerdaskan
Kehidupan Bangsa",dengan demikian pendidikan merupakan faktor utama dalam
kehidupan.Tanpa pendidikan bagaimana generasi penerus melanjutkan dan memajukan
bangsa?
Menurut Survei Political And Economic Risk Consultan (PERC),kualitas pendidikan di indonesia berada pada urutan ke-12 dari 12 negara di Asia.posisi Indonesia berada di bawah Vietnam.Data yang dilaporkan The World Economic Forum Swedia (2000),Indonesia memiliki daya saing yang rendah,yaitu hanya menduduki urutan ke-37 dari 57 negara yang disurvei di dunia.
Penyebab
rendahnya mutu pendidikan di indonesia antara lain adalah masalah efektivitas,efisiensi,dan
standarisasi pengajaran,selain kurang kreatifnya para pendidik dalam membimbing
siswa,kurikulum yang membuat pendidikan semakin mundur.kurikulum hanya
didasarkan pada pengetahuan pemerintah tanpa memperhatikan kebutuhan
masyarakat.
Para
pendidik hanya memaksakan anak untuk mengusai seluruh materi yang
dikurikulumkan,tidak pernah mempertimbangkan apakah materi tersebut sesuai
dengan potensinya atau tidak.akhirnya peserta didik berkembang bukan
berdasarkan potensinya namun seolah-olah karena keterpaksaan.
Harus
diakui bahwa peserta didik kita mayoritas sama sekali tidak memiliki cita-cita
untuk menjadi apa kelak,meskipun ada yang punya tetapi tidak jelas.yang terjadi
adalah mereka belajar secara ngambang dan tidak memiliki arah yang jelas yang
penting berangkat sekolah.satu hal yang penting adalah para pendidik kita tidak
mengarahkan anak untuk mewujudkan cita-citanya namun bagaimana anak supaya bisa
menghapal semua materi pelajaran tanpa terkecuali.
Selain
itu kurikulum 2013 yang terlalu menekankan kegiatan interatif dikelas ternyata
mempunyai halangan saat melakukan ,karena tidak semua sekolah mampu menyediakan
fasilitas yang bisa menunjang kegiatan tersebut.
Rendahnya
kualitas pendidikan bukanlah dari pendidikan sendiri ,tetapi lebih banyak
berasal dari lingkungan sekitarnya(dajlil,dalam winaputra 2011).hal ini berarti
banyak yang saling mempengaruhi karena melibatkan guru,pengolah
sekolah,masyarakat ,peserta didik dan terutama pemerintah sebagai pembuat
kebijakan.
Adapun
solusi dari masalah diatas dengan mengubah nya sistem pendidikan dengan cara
mendidik siswa dengan cara mengarahkan mereka untuk lebih kreatif dalam
melakukan kegiatan .dan pemerintah harus lebih cepat menangani masalah
pendidikan terutama dalam membuat kurikulum yang sesuai dengan kondisi para
siswa ,dengan menciptakan kurikulum yang lebih mengarah ke potensi mereka.
Tidak
hanya pemerintah ,tetapi masyarakat harus membantu pemerintah untuk dapat
meningkatkan kesadaran dalam menuntut ilmu penting dan mengawasi kegiatan
pendidikan di indonesia .Dengan meningkatnya kualitas pendidikan berarti sember
daya manusia akan semakin baik dan akan mampu meneruskan cita-cita bangsa dalam
dunia internasional .
dikutip dari :
https://www.kompasiana.com/dinda24/5c812ffb43322f264762c3c5/kualitas-pendidikan-di-indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar